You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
KIP DKI Jakarta Tuntaskan Target Penyelesaian Sengketa Informasi dalam 100 Hari Kerja
.
photo Rezki Apriliya Iskandar - Beritajakarta.id

KIP DKI Jakarta Tuntaskan Target Penyelesaian Sengketa Informasi dalam 100 Hari Kerja

Komisioner Komisi Informasi Provinsi (KIP) DKI Jakarta, Arya Sandhiyudha menyampaikan, sampai saat ini pihaknya telah menuntaskan target penyelesaian sengketa informasi dalam 100 hari kerja. Menurutnya, prestasi tersebut merupakan bukti komitmen komisioner sekaligus kepatuhan Pemprov DKI Jakarta dan badan publik di Jakarta dalam Keterbukaan Informasi Publik.

Ini juga upaya merawat kepercayaan masyarakat akan hak informasi dan menambah tabungan prestasi Jakarta dalam Keterbukaan Informasi Publik,

"Ini juga upaya merawat kepercayaan masyarakat akan hak informasi dan menambah tabungan prestasi Jakarta dalam Keterbukaan Informasi Publik. Tentunya juga menjadi sumbangsih Jakarta bagi pencapaian Sustainable Development Goals (SDG's) Indonesia secara nasional," ucap Arya, dalam keterangan tertulis yang diterima Beritajakarta.id, Senin (3/5).

Arya menjelaskan, sejak para komisioner yang terdiri dari Aang Muhdi Ghazali, Arya Sandhiyudha, Harminus Koto, Harry Ara Hutabarat, dan Nelvia Agustina dilantik pada 24 November 2020 yang lalu, Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi (PSI) langsung menargetkan penyelesaian sengketa informasi publik dapat rampung dalam 100 hari kerja.

Refleksi 100 Hari Kerja Komisi Informasi DKI Jakarta, Tingkatkan Kolaborasi dan Sinergitas untuk Mewujudkan Komitmen DKI Jakarta yang Informatif

"Saat ini penyelesaian sengketa informasi yang masuk dalam target 100 hari sudah selesai dalam 90 hari. Sejak dilantik pada November 2020 lalu hingga Mei 2021 ini ada sekitar 23 sengketa dengan rata-rata 4-9 persidangan dalam tiap perkara," ujarnya.

Arya menjelaskan, sejak komisioner baru menjabat terdapat sejumlah register masalah sengketa informasi publik yang belum selesai. Dari data tercatat ada 16 register yang belum rampung pada periode sebelumnya, yaitu 1 register sengketa pada tahun 2019 dan 15 register sengketa pada tahun 2020 yang berhasil diselesaikan.

Selanjutnya, terdapat sebanyak 5 register pada tahun 2020 dan 3 register sengketa pada tahun 2021 sehingga total terdapat 23 sengketa informasi publik yang telah diselesaikan dalam jangka waktu 100 hari kerja.

"Dari 16 register warisan sengketa sebelum saya menjabat dan sengketa baru sebanyak 8 register sejak saya menjabat ini telah rampung menyisakan 1 register yang baru masuk awal April 2021 bahkan sebelum 100 hari kerja komisioner," ungkapnya.

Arya menambahkan, dalam prosesnya, bidang Penyelesaian Sengketa Informasi (PSI) memulai dengan clustering tema perkara terlebih dahulu terhadap laporan sengketa yang diadukan oleh pemohon.

Dari total laporan sengketa yang masuk hasilnya, yaitu Informasi Data Perseorangan sebanyak 2 register, Informasi terkait Aset sebanyak 6 register, Informasi Pelayanan Publik sebanyak 5 register, Informasi Pengadaan Barang dan Jasa sebanyak 4 register, dan Informasi terkait dengan Anggaran Badan Publik sebanyak 7 register.

"Untuk mempercepat target penyelesaian sengketa itu kami terlebih dahulu mencoba untuk melakukan clustering dari setiap jenis laporan yang masuk. Jadi kami melakukan penyelesaian sengketa informasi berdasarkan urutan register secara urut kacang. Hal ini agar tidak mengesampingkan hak pemohon yang telah mendaftarkan sengketanya terlebih dahulu," tuturnya.

Arya menuturkan, sejumlah terobosan lain seperti penggabungan sengketa yang memungkinkan beberapa register dapat disidangkan secara bersamaan sehingga penyelesaian sengketa bisa berjalan secara efektif.

"Inovasi ini dasarnya invensi (penemuan) dari hasil kajian Bidang PSI terhadap pola perkara yang masuk," ungkapnya.

Selain itu, terobosan program bidang PSI lain yang juga akan lebih dioptimalkan seperti adanya 3T (Telusuri, Tagih, Tembuskan ke KI DKI Jakarta) untuk lebih menyertakan Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta mulai dari hulu sampai dengan hilir proses Keterbukaan Informasi Publik di DKI Jakarta.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1157 personTiyo Surya Sakti
  2. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1102 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 Disepakati Sebesar Rp 91,1 Triliun

    access_time28-10-2024 remove_red_eye993 personDessy Suciati
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye971 personDessy Suciati
  5. Posko Bersama Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu Resmi Beroperasi

    access_time27-10-2024 remove_red_eye897 personBudhi Firmansyah Surapati